Assalamu'alaikum
Sekarang, Garnier Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt lagi sering banget aku pake, dan mau habis. Aku pakai size yang kecil yang isinya 20 ml dan aku bakal repurchase lagi karena ini produk murah yang ternyata bagus banget.
Sekitar akhir bulan Agustus ini Garnier mulai rame nayangin iklan ataupun bagi-bagi sample Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt yang ukuran 20 ml. Ternyata aku gak kebagian, dan sebelum ini aku pernah punya pengalaman gak enak sama Garnier. Pokoknya selain micellar water-nya yang aku cinta banget itu, ga ada lagi produknya Garnier yang aku suka.
Tapi ya gara-gara seliweran di Facebook dan Instagram, jadilah aku keracunin, pokoknya ini aku beli sendiri, jadi blogpost ini lagi-lagi tidak disponsori ((antara bangga dan sedih)) dan aku review berdasarkan pengalaman aku pakai selama kurang lebih 2 bulan.
Aku pernah baca (nanti kalau inget aku selipin linknya disini) kalau golongan darah B itu cocok dengan yoghurt, baik untuk dikonsumsi maupun dijadikan bahan skincare. Aku sering lihat sih suka ada yang jadiin plain yoghurt sebagai masker, tapi kalau di depan aku ada yoghurt, mendingan aku makan haha. Sejauh ini skincare yang aku tau mengandung yoghurt cuma Viva Cosmetics (All in one cleanser dan moisturizer yoghurt) dan Natural Honey (Pure honey lotion, pure white SPF 30 PA ++) dan setelah coba, aku merasa kurang cocok dengan produk-produk itu.
Aku seneng ketemu skincare yang mengandung yoghurt, meskipun setelah sipit-sipit mencari, aku gak nemu kata yoghurt dalam ingredients, aku sih curiga yoghurtnya itu hydrolyzed soy protein, tapi gak tau juga ya (tolong yang mengerti bisa komentar di bawah, arigatou ~).
Sleeping mask ini berbahan dasar air, dan mengandung ekstrak lemon sebagai pencerah, tapi untuk penderita kulit sensitif kaya aku, mesti hati-hati ya takut iritasi dan Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt ini mengandung fragrance. Aku pakai pertama di pergelangan tangan untuk mengecek reaksi alergi, kalau tidak gatal-gatal atau muncul kemerahan, bisa dilanjut dipakai di leher semalaman. Kalau tidak ada reaksi alergi atau iritasi lainnya, bisa dipakai besok malamnya di bagian muka, kalau aku pakai langsung semuka, tapi kalau masih ragu bisa pakai di bagian dagu terlebih dahulu.
Tekstur dari sleeping mask ini menurut aku ringan, tapi akan meninggalkan residu lengket pada kulit dalam kadar rendah, pokoknya masih nyaman. Wanginya agak strong, ada scent lemon dan manis, aku merasa ini wangi yang lebih cocok untuk pagi hari, tapi gak masalah juga. Selama pemakaian juga aku gak mengalami gangguan tidur, aku gak tidur cantik demi menghindari produk yang nempel-nempel ke bantal atau guling.
Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt ini merupakan rangkaian produk Garnier dari seri Light Complete: White Speed. Seri ini terdiri dari facial scrub, day serum cream, day serum cream
Selama masa pemakaian aku gak inget untuk mengukur tingkat kecerahan wajah, hehehe
tapi aku merasa kulit aku lebih cerah dari dilihat saat pakai base make up. Biasanya aku gak pede pakai shade terang, tapi sekarang kulit aku malah cocok pakai shade terang.
Selain cerah, mukaku juga jadi lebih halus, aku bisa bilang efeknya seperti habis pakai produk yang mengandung AHA. Jadi Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt ini bisa kalian andalkan untuk mengurangi komedo, bruntusan dan jerawat, aku kadang pakai Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt ini sebagai obat totol jerawat biar lebih cepet mateng XD
Ohya, jangan lupa, di kemasan tertera kalau produk ini memiliki PAO (Period After Open) selama 12 bulan, jadi sebaiknya setelah 12 bulan setelah dibuka pertama kali (kontak dengan kulit atau udara) maka sebaiknya produk ini tidak digunakan. Tapi kalau rajin dipakai, 2 bulan juga udah habis deh kayaknya.
Sekian reviewnya, kalian tertarik untuk nyobain juga?
Garnier Light Complete Sleeping Mask Yoghurt bisa dibeli di:
Minimarket, Swalayan, Guardian, Giant, dan dimana-mana banyak kok!
Harga size 20 ml Rp23.000-28.000
.
..
.
Terima kasih ya sudah mampir~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar